Penerapan Reduced Impact Logging

MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN REDUCED IMPACT LOGGING PT SINDO LUMBER TAHUN 2025

The Tropical Forest Foundation (TFF) bekerjasama dengan PT Sindo Lumber telah berjalan cukup lama, dengan melakukan serangkaian kegiatan pelatihan Reduced Impact Logging (RIL) sejak tahun 2004 yang lalu dengan harapan tentunya memberikan perubahan dalam pemahaman dan kemampuan pelaksanaannya dilapangan. Hasil Penilaian pada 2025, menunjukan adanya penurunan capaian dibandingkan penilaian tahun sebelumnya.

Untuk mengetahui sejauh mana perubahan dan kemajuan serta konsistensi dalam penerapan Reduced Impact Logging (RIL) dilapangan dimana sejak 2022 belum dilakukan dikaernakan adanya suatu dan lain hal, maka evaluasi penerapan RIL yang mengacu pada standar RIL yang dikembangkan oleh Tropical Forest Foundation (TFF) telah dilaksanakan pada 4 – 6 Februari 2025 yang lalu. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Management PT Sindo Lumber dan seluruh staff lapangan yang terlibat.

Untuk mengevaluasi pemahaman para staf maka wawancara serta diskusi dengan jajaran staf Perencanaan dan Produksi dilapangan sehingga memberikan gambaran bahwa PT Sindo Lumber telah mempunyai staff dengan pengetahuan dan pemahaman yang cukup memadai, namun masih diperlukan peningkatan dan kepercayaan yang tinggi untuk memenuhi seluruh aspek dari standard RIL yang digunakan terutama bagi operator traktor dan operator chainsaw (penebang). Dengan kemampuan yang ada saat ini untuk pemenuhan terhadap standard RIL sehingga dapat meningkatkan produktivitas perusahaan, mengurangi biaya dan mengembalikan nilai tinggi dari hutan belum diterapkan sebagaimana mestinya dilapangan. 

Hasil evaluasi menunjukan skor yang dicapai adalah sebesar 84,91 % (BAIK) terjadi penurunan dibandingkan dengan nilai yang dicapai pada 2022 yang lalu sebesar 87,45 % (SANGAN BAIK). Secara keseluruhan disimpulkan bahwa semua staff lapangan memiliki pengetahuan yang baik dan sudah diterapkan dan digunakan dalam operasional dilapangan.

Rekomendasi dapat disampaikan dalam menjaga konsistensi dan kwalitas penerapan dilapangan :

  1. Pengambilan dan Pengolahan Data Topografi harus memperhatikan titik-titik elevasi pada parit atau titik terendah lainnya, agar peta topografi yang dihasilkan meningkatkan keakurasian yang tinggi, sehingga tampakan anak sungat dan parit dapat tergambar.
  2. Penggambaran garis kontur atau topografi perlu ditingkatkan kwalitasnya mengingat masih ada garis kontur atau topografi yang kurang normal.
  3. Operator Traktor dan Operator Penebangan (Chain Saw) harus selalu diingatkan tentang kewajiban dalam penerapan RIL
  4. Limbah kayu yang masih dapat dimanfaatkan sudah sangat berkurang namun kebijakan pemanfaatan kayu harus selalu diperhatikan
  5. Kepala Perencanaan Harus menjadi Pemimpin dalam memastikan semua elemen RIL telah dipenuhi.
  6. Sistem pengawasa terhadap penerapan RIL harus dipertahankan dan selalu ditingkatkan dengan memberikan pemahaman yang terus-menerus kepada pengawas blok sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Khususnya mandor lapangan harus selalu mengawasi kegiatan para operator (Tebang dan Sarad) dan berkoordinasi dengan pengawas lapangan.
  7. Fungsi SPI harus diperluas sehingga sangat diharapkan dapat memberikan masukan kepada Managemen dalam rangka meningkatkan kinerja dari berbagai bidang yang akhirnya meningkakan kinerja perusahaan melalui sistem pengawasan dan penilaian yang objektip.
MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN REDUCED IMPACT LOGGING
Telah dilakukan oleh Tropical Forest Foundation (TFF) pada tanggal 24-30 November 2022